Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Minggu, 06 Oktober 2013

LAPORAN PRAKTIKUM ANATOMI DAN FISIOLOGI MANUSIA
POSISI DAN BIDANG ANATOMI TUBUH
Praktikum 1
POSISI DAN BIDANG ANATOMI TUBUH

I.              Tujuan
·      Mengetahui bagian-bagian tubuh manusia
·      Mengetahui posisi tubuh manusia

II.           Teori Dasar
Anatomi tubuh manusia saling berhubungan antara bagian yang satu dengan lainnya. Struktur regional mempelajari letak geografis bagian tubuh dan setiap region atau daerahnya misalnya lengan, tungkai, kepala dan seterusnya. Struktur otot, tulang, saraf dan pembuluh darah dapat dijumpai dalam sejumlah system jaringan yang berbeda. Mempelajari letak dan hubungan satu bagian tubuh tidak dapat terpisah dari pengamatan tentang kegunaan setiap struktur dan system jaringan struktur tertentu yang dapat dilihat dengan mata telanjang. Semua gambaran tubuh manusia didasarkan pada orang berdiri tegak dengan ekstrimitas disamping tubuh dan wajah serta telapak tangan mengarah ke depan. Bila tubuh berdiri tegak, tubuh dalam keadaan keseimbangan labil karena bidang frontal yang melalui titik berat dan garis berat badan berpindah ke titik berat cranium, torak dan pelvis ke dorsal. Kaki melakukan tugas penting untuk menampung berat badan serta mempertahankan keseimbangan labil dan mendorong berat badan ke depan pada waktu berjalan (Syaifuddin, 2009).
Posisi tubuh terdiri dari: Posisi anatomi (berdiri), pada posisi ini tubuh lurus dalam posisi berdiri dengan mata juga memandang lurus. Telapak tangan menggantung pada sisi-sisi tubuh dan menghadap ke depan. Telapak kaki juga menunjuk ke depan dan tungkai kaki lurus sempurna. Posisi anatomi sangat penting karena hubungan semua struktur digambarkan dengan asumsi berada pada posisi anatomi. Posisi supine (terlentang), pada posisi ini tubuh berbaring dengan wajah menghadap ke atas. Semua posisi lainnya mirip dengan posisi anatomi dengan perbedaan hanya berada di bidang horisontal daripada bidang vertikal. Posisi prone (tengkurap), pada posisi ini, punggung menghadap ke atas. Tubuh terletak pada bidang horisontal dengan wajah menghadap ke bawah. Posisi litotomi, pada posisi ini tubuh berbaring terlentang, paha diangkat vertikal dan betis lurus horizontal. Tangan biasanya dibentangkan seperti sayap. Kaki diikat dalam posisinya untuk mendukung lutut dan pinggul yang tertekuk. Ini adalah posisi pada banyak prosedur kebidanan.
Bidang tubuh terdiri dari: Bidang frontal/koronal: bidang vertikal yang tegak lurus dengan bidang median. Bidang ini terbentuk dari garis yang menghubungkan satu telinga ke telinga yang lain dari atas kepala dan kemudian membagi seluruh tubuh di sepanjang garis itu. Bidang median/mid-sagital: bidang yang membagi tubuh menjadi bagian yang sama kanan dan kiri. Bidang sagital/paramedian: bidang yang sejajar dengan bidang median, tetapi membagi tubuh menjadi bagian kanan dan kiri yang tidak sama. Bidang transversal: bidang horisontal tubuh, tegak lurus dengan bidang frontal dan median. Bidang obliqua: bidang selain yang dijelaskan di atas (Pierce, 2002).

III.        Alat dan Bahan
IV.         Prosedur Kerja
V.            Hasil Pengamatan
1.    Data Pengukuran
Kelompok 1


Nama              : Dini Oktaviani
Umur              : 21 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Nama              : Ahmad Nairulrahman
Umur              : 20 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki



Tabel 1. Data Hasil Pengamatan Kelompok 1
No
Bagian Yang Diukur
Dini
Ahmad
1
Tinggi Badan
147
167
2
Berat Badan
49
53
3
Jarak Organ yang berpasangan


Telinga
27
29
Mata
4
4,5
Lubang hidung
0,5
0,7
Lengan
34
33
Kaki (Antar Pangkal Paha)
3,5
3,3
Payudara (Antar Puting)
19
16,5
Testis


Libia MM



Kelompok 2


Nama              : Dania Asdainita
Umur              : 23 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Nama              : Habibullah
Umur              : 20 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki



Tabel 2. Data Hasil Pengamatan Kelompok 2


No
Bagian Yang Diukur
Dania
Habibullah
1
Tinggi Badan
156
173
2
Berat Badan
40
50
3
Jarak Organ yang berpasangan


Telinga
29
29
Mata
3
2,8
Lubang hidung
0,6
0,5
Lengan
30,3
40
Kaki (Antar Pangkal Paha)
3,5
4,9
Payudara (Antar Puting)
16
19
Testis


Libia MM



Kelompok 3


         Nama              : Anggie Hamdani
Umur              : 21 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Nama              : Hanna Hanifa
Umur              : 20 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan



Tabel 3. Data Hasil Pengamatan Kelompok 3
No
Bagian Yang Diukur
Anggie
Hanna
1
Tinggi Badan
158
167
2
Berat Badan
49
53
3
Jarak Organ yang berpasangan


Telinga
26,8
28,4
Mata
4
3,6
Lubang hidung
0,5
0,6
Lengan
41,7
41
Kaki (Antar Pangkal Paha)
2,5
1,5
Payudara (Antar Puting)
19
15
Testis
2
-
Libia MM
-
2



Kelompok 4


Nama              : Gina Nuramalia
Umur              : 21 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Nama              : Bani Nugraha
Umur              : 21 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki



Tabel 4. Data Hasil Pengamatan Kelompok 4


No
Bagian Yang Diukur
Gina
Bani
1
Tinggi Badan
151
174
2
Berat Badan
46
69
3
Jarak Organ yang berpasangan


Telinga
26,5
27,5
Mata
4,8
4
Lubang hidung
0,8
0,8
Lengan
33
34
Kaki (Antar Pangkal Paha)
3
4
Payudara (Antar Puting)
16
21
Testis


Libia MM





Kelompok 5


Nama              : Ayu Agustini Juhari
Umur              : 19 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Nama              : Cecep Fahmi
Umur              : 19 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki



Tabel 5. Data Hasil Pengamatan Kelompok 5


No
Bagian Yang Diukur
Ayu
Cecep
1
Tinggi Badan
157
159
2
Berat Badan
54
48
3
Jarak Organ yang berpasangan


Telinga
28
27
Mata
4,1
4
Lubang hidung
0,5
0,7
Lengan
38,5
38
Kaki (Antar Pangkal Paha)
2,1
3,7
Payudara (Antar Puting)
22
20,5
Testis

2,5
Libia MM



Kelompok 6


Nama              : Deni Raharja
Umur              : 19 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Nama              : Fatir Nurannisa
Umur              : 20 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan



Tabel 6. Data Hasil Pengamatan Kelompok 6


No
Bagian Yang Diukur
Deni
Fatir
1
Tinggi Badan
163
145
2
Berat Badan
45
40
3
Jarak Organ yang berpasangan


Telinga
27
27
Mata
5
4,5
Lubang hidung
0,7
0,5
Lengan
42
38
Kaki (Antar Pangkal Paha)
3,5
2,9
Payudara (Antar Puting)
16,5
18
Testis
2,7

Libia MM





 Untuk selengkapnya download filenya: Laporan Anfistuman Posisi dan Bidang Anatomi
Caranya: 1. Klik link diatas
               2. Anda akan masuk ke adfl
               3. Lalu skip ad
               4. Download filenya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Blogger news

Blogroll